Langsung ke konten utama

PANDUAN MAHASISWA PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN GAWAT DARURAT


KEGIATAN BST KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

SEMESTER VI PRODI S1 KEPERAWATAN

STIKES HANG TUAH SURABAYA

PEDOMAN BED SIDE TEACHING

MAHASISWA TK III /SMTR VI PRODI S1 KEPERAWATAN

STIKES HANG TUAH SURABAYA TA. 2019-2020

 

A.   VISI, MISI, dan TUJUAN PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

1.    Visi

Mewujudkan program studi pendidikan yang mencetak sarjana keperawatan berkarakter cerdas, kompetitif, dan berwawasan kelautan.

2.    Misi

a.      Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang menghasilkan sarjana keperawatan yang berkualitas

b.      Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan bidang iptek keperawatan dan kesehatan kelautan

c.      Melaksanakan pengabdian masyarakat di bidang keperawatan dan kesehatan kelautan khususnya di wilayah pesisir

d.      Mewujudkan tenaga pendidik yang kompeten dan tangguh

e.      Mewujudkan penguatan tata kelola program studi sarjana keperawatan

 

3.    Tujuan

a.    Peningkatan kualitas pendidikan dan pembelajaran dengan kurikulum pendidikan sarjana keperawatan yang relevan terhadap kebutuhan masyarakat global

b.    Menghasilkan luaran penelitian yang berguna bagi pengembangan keperawatan dan kesehatan kelautan

c.    Mengimplementasikan hasil penelitian dan ilmu keperawatan guna tercapainya penyelenggaraan pengabdian masyarakat berupa peningkatan fungsi pelayanan kesehatan masyarakat  dengan peningkatan peran serta masyarakat dalam menghadapi masalah kesehatan melalui upaya promotif dan preventif

d.    Meningkatkan kualitas tenaga pendidik dengan upaya peningkatan jenjang pendidikan dan kompetensi professional serta penguatan peran seluruh civitas akademika dalam proses pendidikan dan pembelajaran  di program studi sarjana keperawatan

e.    Meningkatkan system tata kelola program studi sarjana keperawatan yang efektif, efisien, dan akuntabel

B.   DESKRIPSI MATA AJAR

Fokus BST mata kuliah ini meliputi berbagai aspek yang terkait dengan proses tubuh. Kegiatan BST mahasiswa berorientasi pada pencapaian kemampuan berpikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan konsep dengan pendekatan asuhan keperawatan sebagai dasar penyelesaian masalah dengan memperhatikan aspek legal dan etis.

 

C.   TUJUAN BELAJAR

1.    TUJUAN UMUM

Setelah melaksanakan pembelajaran praktik Bed Site Teaching, mahasiswa diharapkan mampu memberikan asuhan keperawatan pada klien yang meliputi aspek bio-psiko-sosio-spiritual dan cultural yang berlandaskan etika keperawatan.

 

2.    TUJUAN KHUSUS

Tujuan khusus dilaksanakannya pembelajaran program akademik bed side teaching ini diharapkan mahasiswa akan mampu:

a.  Menganalisis asuhan keperawatan secara komprehensif yang meliputi keperawatan gawat darurat dengan pendekatan asuhan keperawatan Individu, keluarga, komunitas.

b.  Menganalisis pencatatan dan pelaporan (dokumentasi) yang sistematis, akurat, lengkap, singkat, tepat sesuai dengan masalah dan penyelesaiannya pada masing-masing kasus kelolaan

 

 

D.   Kompetensi Individu

a.    Setiap mahasiswa wajib menyusun 1 (satu) laporan pendahuluan

b.    Setiap mahasiswa setiap minggu wajib menyusun 1 (satu) laporan asuhan keperawatan pada pasien dengan kasus kegawatdaruratan yang telah disiapkan

c.    LP dan LK kasus semu setiap kelompok dipresentasikan pre dan post conference via gmeet/ Wa Video

d.    Setiap mahasiswa menyusun SPO 1 keterampilan setiap mahasiswa

e.    Pada akhir praktek, mahasiswa akan dievaluasi oleh  Pembimbing dengan uji tulis via daring

                                                                  

E.     PELAKSANAAN BED SIDE TEACHING

1

Waktu

:

15 - 21 Juni 2020

2

Tempat

:

Daring melalui Zoom, G-Meet

3

Waktu Dinas

:

Senin : Pre Conference

Kamis: Post conference dan Presentasi SPO

Sabtu : evaluasi daring

 

F.    KETENTUAN UMUM

1.    Mahasiswa yang tidak hadir saat conference berlangsung harus memberikan konfirmasi kepada pembimbing, jika tidak ada kabar dalam waktu 1x 24 jam maka dianggap tidak hadir

2.    Ketidakhadiran dengan alasan sakit harus disertai surat keterangan sakit dari dokter dan diserahkan kepada pembimbing

3.    Mahasiswa yang tidak mengikuti kegiatan selama 6 hari tanpa alasan apapun dinyatakan gugur pada bagian/departemen gadar

4.    Selama daring dengan pembimbing, mahasiswa wajib berpakaian yang rapi

5.    Mahasiswa tetap menjaga etika sopan santun dan memberikan nama yang jelas pada perangkat yang digunakan

6.    Semua laporan akan dikumpulkan pada PJMK maksimal pada hari minggu , 21 Juni 2020 pukul 23.59 dengan akses di link https://forms.gle/tybAH7oPkSYuTuPe7

 

KOMPETENSI STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

1.   Penanganan resusitasi jantung paru pada anak dan dewasa

2.   Pengkajian tingkat kesadaran pasien dengan GCS

3.   Resusitasi cairan dan tatalaksana pasien syok

4.   Pemantauan TTV dengan EWSS

5.   Pembalutan dan pembidaian

 

KOMPETENSI KASUS KEGAWATDARURATAN

1.    Syok

2.    Cedera Otak

3.    Fraktur

4.    CVA Bleeding

5.    IMA

 

PENILAIAN EVALUASI

1.    Laporan Pendahuluan

2.    Laporan Kasus

3.    Standar Prosedur Operasional

4.    Afektif

5.    Uji Tulis

Semua laporan akan dikumpulkan pada PJMK maksimal pada hari minggu , 21 Juni 2020 pukul 23.59 dengan akses di link https://forms.gle/tybAH7oPkSYuTuPe7

 

STANDAR PENILAIAN

A

A-

B+

B

B-

C+

C

> 80

77 – 79

74-76

70-73

67-69

64-66

60-63

 


PANDUAN PEMBUATAN LAPORAN PENDAHULUAN

1.      Laporan pendahuluan dipresentasikan saat Pre Conference

2.      Laporan pendahuluan diketik dalam bentuk Mic Word dengan tulisan arial 11, spasi 1,5 ukuran A4

3.      Adapun susunan laporan pendahuluan adalah

1

Konsep teori penyakit

a.    Definisi

b.   Etiologi

c.    Patofisiologi

2

Pengkajian

a.     Primary Survey : A, B, C, D, E

b.     Secondary survey

1)     Data umum : insiden berdasar umur, jenis kelamin

2)     Keluhan utama : OLD CART

3)     Riwayat penyakit sekarang

4)     Riwayat penyakit dahulu

5)     Riwayat penyakit keluarga

6)     Pemeriksaan fisik  head to toe

3

Diagnosa dan intervensi keperawatan

a.     Prioritas masalah

b.     Tujuan

c.     Kriteria hasil

d.     Intervensi keperawatan

e.     Rasional tindakan

4

Daftar Pustaka

 

 

PANDUAN PEMBUATAN  SPO

 

1.     SPO disajikan dalam bentuk Mic Word , Arial 11, spasi 1,5, A4

2.     SPO dipresentasikan pada hari kamis bersamaan dengan laporan kasus

3.     Komponen yang disajian di antaranya adalah :

1)       Definisi

2)       Indikasi

3)       Tujuan

4)       Lokasi

5)       Mekanisme kerja

6)       Persiapan alat

7)       Langkah-langkah

8)       Evaluasi

9)       Edukasi

10)     Komplikasi

11)     Kendala

 

PANDUAN PENILAIAN SIKAP / PERILAKU

1.     Sikap akan dinilai selama proses bimbingan berlangsung

2.     Aspek penilaian yang diukur adalah

a.   KOMUNIKASI : Menciptakan interaksi dengan penuh percaya diri, Menggunakan komuniksai verbal yang efektif

b.   PERILAKU PROFESIONAL : Menampilkan sikap baik dan sopan, Melaksanakan kontrak, Mengambil inisiatif dalam situasi belajar, Menunjukan sikap selalu tepat waktu, Bekerja sama dan berpasipasi dalam kegiatan bimbingan

 

 

PANDUAN LAPORAN KASUS

1.      Laporan kasus dibuat berdasarkan kasus nyata yang dibagi oleh pembimbing

2.      Laporan kasus dipresentasikan pada hari kamis

3.      Laporan kasus disajikan dalam bentuk mic word arial 11, spasi 1,5 ukuran A4

4.      Gunakan referensi utama adalah SDKI, SLIKI dan SIKI

5.      Ikuti panduan penyajian

 

CONTOH LAPORAN KASUS

PAPARAN LAPORAN KASUS TB PARU

RESPATI HAIDAR AHMAD, NIM 131000056

PERIODE : 4 – 16 MEI 2020

 

 

KASUS :  ( Harus ada kesesuaian antara kasus dengan analisa data, laporkan yang abnormal)

Seorang laki-laki berusia 43 tahun, dirawat di ruang penyakit paru dengan keluhan sesak  napas yang semakin memberat. Hasil pengkajian didapatkan pasien batuk disertai produksi  sputum berwarna putih dan kental, penggunaan otot bantu pernapasan (+), retraksi dinding  dada (+), bagian apeks kanan dan kiri paru fremitus menurun, ronkhi (+), RR 30x/menit.

Dua tahun SMRS, hasil pemeriksaan BTA (+), pada tiga kali pemeriksaan. Pasien memiliki  kebiasaan merokok 12 batang/hari. Berat badan satu tahun yang lalu 70 Kg, turun menjadi 44  Kg dengan tinggi badan 165 cm. Pasien mengeluhkan mual dan nafsu makan menurun. Diet  yang diberikan makanan biasa 2.500 KKal.

Hasil pemeriksaan laboratorium: Hb 8,9gr/dl, Leukosit 5,63x10^3/µL, Eritrosit 2,83x106/µL,  Trombosit 250.000/µL, Hematokrit 27 %, pH 7,30, PO2 90 mmHg, PCO2 39 mmHg, HCO3-  17,8 mEq/L, BE -6, Natrium 135 mEq/L, Kalium 4,20 mEq/L, Clorida 102,0 mEq/L, ureum 23  mg/dL, kreatinin 0,9 mg/dL, GDS 76 mg/dL. Hasil foto thoraks kesan infiltrat di kedua lapang  paru.

Pasien bekerja sebagai buruh pabrik, memiliki satu orang istri dan 4 orang anak. Istri pasien  bekerja sebagai buruh cuci. 3 orang anak pasien masih duduk di bangku sekolah. Sejak  mengalami sakit, pasien tidak mampu lagi bekerja dengan maksimal. Pasien juga mengurangi  berkumpul dengan tetangga karena batuk-batuk.

 

Analisa Data :

Bersihan jalan napas tidak efektif b.d sekresi mucus yang kental ( SDKI, NO DX 0001)

 

Data Subyektif

Data Obyektif

 

Data yang tidak ada tapi seharusnya ada

Pasien mengeluh sesak napas

Batuk disertai produksi  sputum berwarna putih dan kental, penggunaan otot bantu pernapasan (+), retraksi dinding  dada (+), bagian apeks kanan dan kiri paru fremitus menurun, ronkhi (+), RR 30x/menit.

Kesulitan untuk berbicara, Ortopnea,Sianosis, Penurunan suara napas, Gelisah

 

 

Kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh ( SDKI, NO DX 0019)

Data Subyektif

Data Obyektif

 

Data yang tidak ada tapi seharusnya ada

Pasien mengeluhkan mual dan nafsu makan menurun

Berat badan satu tahun yang lalu 70 Kg, turun menjadi 44  Kg dengan tinggi badan 165 cm.

Nilai Albumin

Bising usus hiperaktif

Otot pegunyah lemah

Otot menelan lemah

Membrane mukosa pucat

Sariawan

Rambut rontok berlebihan

Diare

 

 

INTERVENSI KEPERAWATAN

Bersihan jalan napas tidak efektif b.d sekresi mucus yang kental ( SDKI, NO DX (D.0001))

Kriteria Hasil : ( Menurut SLKI hal 154)

Luaran Utama

1.    Bersihan jalan napas (18)

1.  Dapat batuk efektif

2.  Produksi sputum menurun

3.  Mengi berkurang

4.  Wheezing berkurang

5.  Dispnea berkurang

6.  Frekuensi napas 12- 20x/menit

Luaran tambahan

(Minimal 2)

 

1.    Kontrol gejala (55)

1.   Mampu monitor gejala

2.   Mampu melakukan tindakan pencegahan

3.   Dst….

2.    Respon ventilasi mekanik (104)

1.   Saturasi oksigen > 95%

2.   Gerak dinding dada simetris

3.   Gelisah berkurang

4.   Dst…………..

 

 

Intervensi : ( menurut SIKI, Hal 454)

Intervensi Utama

Latihan batuk efektif  (142)

7.  Identifikasi kemampuan batuk

8.  Monitor retensi sputum

9.  Atur posisi semifowler

10.          Anjurkan tarik napas dalam hidung selama 4 detik ditahan selama 2 detik kemudian keluarkan dari mulut dengan bibir mencucu selama 8 detik.

2.    Manajemen jalan napas (187)

Dst…………….

3.    Pemantauan respirasi (247)

Dst…………….

Intervensi Pendukung

(Minimal 2)

 

3.    Fisioterapi dada (118)

Dst…………….

4.    Penghisapan jalan napas (299)

Dst…………….

 


 

DAFTAR NAMA KELOMPOK & PEMBIMBING

PRODI S-1 KEPERAWATAN SEMESTER VI

STIKES HANG TUAH SURABAYA

TA. 2019/2020

 

 

Pembimbing : Ceria Nurhayati, S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 1A

Kelompok 1B

1

Adinda Noer Yulia

Al Khafi Jannatul Firdaus

2

Aliffian Sabrina Atika

Arin Dwi Wijayanti

3

Fatimah Dwi Cahyani

Esa Adipura

4

Fitria Wulandari

Indah Nuraini

5

Riski Firlana Aysha Putri

Vene Aulia Wulandari

 

Pembimbing : Christina Y ,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 2A

Kelompok 2B

1

Alfiah

Fernanda Wike

2

Ali Gufron

Amalia Maharani Putri

3

Erza  Ardifa Syafitri

Erica Mauliana Puteri

4

Elfania Indriani

Faradila Faizah

5

Salwa Mawaddati Muna

Prisca Febri Purnomo

 

Pembimbing : Dedi Irawandi,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 3A

Kelompok 3B

1

Alifia Agus Kurnia Putri

Adinda Prayetno Wulandari

2

Bening Juwita Anjaswari

Andra Eka Putri

3

Ghitha Putri Immarta Dewi

Bella Laksono

4

Indah Sukma Ningtyas

Eka Nur Sayyidah Umu H

5

Tiara Yunanda Ramsya

Sherly Hoiriyah

 

Pembimbing : Dwi Priyantini,S.Kep.,MSc

No

Kelompok 4A

Kelompok 4B

1

Amanda Mela Sabrina

Aisyah Wulan R

2

Arif Rahman Syaifullah

Cahyani Ageng Pinatih

3

Aswinda

Delfani Ade Crisna A

4

Arum Rizka Numfitri

Maria Siska Agustina

5

Mustika Myra P.D.P

Monica Tasya S

 

Pembimbing : I. Farida,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 5A

Kelompok 5B

1

Evin Dinda Lestari

Aryani Ika Mahardika

2

Ilham Fajar Dwi Aji P

Fira Veronika

3

Jihan Nada Imasyah

Iftita Churrosida

4

Lidya Novita Sari

Intan Agustin

5

Nadiyah Fithriyani

Nabiilah Fitriani H

 

Pembimbing : Merina W,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 6A

Kelompok 6B

1

Dwike Febrianikmah

Ayu Amaliyah

2

Farah Nisrina Putriastuty

Faridah Ragil Wijaya

3

Fenny Anggraeni Safitri

Flaura Enjely De Fretes

4

Muhammad Dyon J. S

Mochammad Chamal R.I

5

Nurul Isnaini Afifah

Wiwit Yudha Taruna

 

Pembimbing : Ninik A,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 7A

Kelompok 7B

1

Bagas Aji Sampurna

Alfina Damayanti

2

Devi Nariyanta Purbasari

Alifa Nur Ayni

3

Carmitha Nareswari B

Feni Novita Sari

4

Mareta Dwi Aliana

Lailatul Rohmah

5

Riris Wulandari

Ulfa Trianingsih

 

Pembimbing : Nisha D,S.Kep.,Ns.,M.Si

No

Kelompok 8A

Kelompok 8B

1

Novi Karina Ismalasari

Mey Reta Purnawira Sari

2

Ramanda Putra Rizky Prayuka

Nur Khofifah

3

Reza Meidita Sari

Salsa Nur Fadhilah

4

Nia Rahmawati Arif

Putri Ayu Sulistyowati

5

Nur Alif Siad Suhendra

Rizky Kurniasari

 

Pembimbing : Nuh Huda,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 9A

Kelompok 9B

1

Mellysa Rahayu Anjany

Moch. Vikri

2

Poppy Denintasari

Pande Kadek Suwastini

3

Puspa Indah P

Novita Anggraini

4

Wila Ayu Wardani

Putri Rizky Apriliani

5

Umie Aida

Tiyas Asri Abdillah

 

Pembimbing : Nur Muji,S.Kep.,Ns.,M.Kep

No

Kelompok 10A

Kelompok 10B

1

Moch Arofik

Nanda Fitriana Parlin P

2

Nur Wulan A Lakato

Nur Yeni Sandata

3

Fibria Adisty Yunandari

Roesita Junaedi Putri

4

Vincentius Ivan N

Riska Wahyu Kusumanita

5

Uci Kurnia Wulandari

Ramdhonia Rahmawati

6

Nanda devitasari

 

 

Pembimbing : Sri Anik R,S.Kep.,Ns.,M.Kes

No

Kelompok 11A

Kelompok 11B

1

Mochamad Syaifudin A

Nava Meisyah Purnama Adji

2

Nathalia Windasari

Noer Shalamah

3

Safirah Hasnah

Ramadhanti Salsabilla

4

Shonia Okta Cendraiswati

Rifka Mufida

5

Rizki Pratama Hariono

Wanda Hogantara

Komentar

Postingan populer dari blog ini

OBAT EMERGENCY

OBAT EMERGENCY DENGAN PENGGUNAAN SYIRINGE PUMP Obat emergency merupakan obat-obatan yang dibutuhkan untuk mengatasi keadaan gawat darurat. Sebaiknya disiapkan dan disediakan ditempat yang mudah terjangkau dan pemberiannya berdasarkan pada keadaan pasien tersebut. Pemberian obat selalu mengacu pada 5T dan 1W dimana yang dimaksud adalah (Tepat obat, Tepat waktu, tepat orang, tepat dosis, tepat cara ) dan Waspada terhadap efek samping obat tersebut. Berikut yang termasuk obat-obatan yang sering diberikan secara berkesinambungan adalah adrenalin, dopamin, dobutamin, herbesser . Pemberian obat yang tidak dirancang dengan benar dapat berakibat fatal atau tidak berkhasiat sama sekali. PRINSIP PEMBERIAN Pemberian obat selalu mengacu pada 5T dan 1W (Tepat obat, Tepat waktu, tepat orang, tepat dosis, tepat cara ) dan Waspada terhadap efek samping obat tersebut. PERHITUNGAN OBAT :  Pasien dengan BB 50Kg, mendapatkan terapi dopamin dengan dosis 5mcg/Kg/Menit. Sediaan dopamin yan

Pemeriksaan fisik sistem pernapasan

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PEMERIKSAAN FISIK SISTEM PERNAPASAN (B1) INSPEKSI 1.     Wawancara pasien terkait keluhan sesak napas, nyeri dada ,  batuk, pengeluaran sputum dan batuk darah. Adapun masing – masing pemeriksaan akan dijelaskan sebagai berikut : a.     Derajat Sesak Nafas Derajat Sesak Keluhan Sesak Derajat I Sesak bila aktivitas berat, aktivitas sehari-hari baik Derajat II Sesak bila naik tangga Derajat III Aktivitas sehari-hari terasa sesak Derajat IV Pekerjaan ringan terasa sesak, istirahat tidak sesak Derajat V Istirahat tetap sesak (hidup tergantung O 2 ) b.     Nyeri dada Keluhan Nyeri Dada Kemungkinan Diagnosis Nyeri Dada Mendadak  Peny. Jantung   Pneumotoraks Nyeri Seperti Ditusuk Pleuritis Peny. Jantung  (Angina) Pneumotoraks Nyeri Dada Rasa Keme

PENGAJUAN KEANGGOTAAN HIPGABI JAWA TIMUR

Kepada Yth. Sejawat perawat Gawat Darurat Di Jawa Timur Assalamualaikum wr wb Bapak ibu dulur yang akan mengajukan keanggotaan HIPGABI , kini sudah dapat mengisi data data di link  bit.ly/form-anggota-hipgabi . Adapun syarat data yang harus anda lengkapi sebelum klik link adalah : 1. NIRA 2. Alamat dan nomor ponsel 3. Foto 3x4 pakaian resmi Atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih HIPGABI # Bersatu # Berkualitas # Sejahtera Berikut adalah daftar pengajuan yang akan diproses beserta keterangannya No Nama Nira Institusi KET 1 Yudisa Diaz Lutfi Sandi, Ns., M.Kep 35210213331 Akper Pemkab Ngawi LENGKAP 2 Rizky Fajar Bahtiar,S.St 35730327236 Rumah Sakit Universitas Brawijaya LENGKAP 3 Khotimah, S. Kep., Ns., M. Kes 35170232243 Unipdu Jombang LENGKAP 4 Guruh Wirasakti, S.Kep.,Ns.,M.Kep. 35730479034 STIKES dr. Soebandi Jember LENGKAP